Apa Itu Iklan Online?
Iklans.com – Mengulas dan menjelaskan pengertian dan manfaat Iklan Online dengan kehadiran teknologi yang kini semakin canggih ternyata membawa banyak perubahan dalam gaya hidup manusia, mulai dari beli makanan, mencari hiburan hingga belanja pakaian. Bahkan ada juga yang bekerja atau menjalankan bisnis secara online. Oleh karena itu, kini saat yang tepat untuk melakukan iklan online. Agar tepat dengan target, ketahui jenis-jenisnya, yuk.
Apa Itu Iklan Online?
Kini hampir seluruh kegiatan bisa dilakukan via online, termasuk periklanan. Sehingga sebagai salah satu pelaku bisnis, pastinya kamu sudah tidak asing dengan iklan online, bukan? Jenis iklan online ini muncul di berbagai platform dalam bentuk tulisan hingga video.
Online advertising atau iklan online adalah istilah yang mengacu pada satu definisi sama yaitu strategi atau teknik pemasaran bisnis yang melibatkan internet sebagai media untuk menyampaikan pesan kepada target pasar.
Ikan online bisa berupa teks gambar, video dengan voice over, animasi, atau bahkan gabungan antara teks, video, voice over, serta musik. Umumnya bentuk atau tampilan dari iklan online ini sangat tergantung pada kebutuhan dan platform yang digunakan.
Baca juga: Apa Itu Iklan? Menurut Sejarah, Jenis, Fungsi dan Tujuan
Jenis-Jenis Iklan Online
1. Iklan Media Sosial
Jenis iklan online yang pertama adalah iklan media sosial. Jenis satu ini memang yang paling populer karena mampu memberikan berbagai kemudahan termasuk pengaturan target iklan cukup luas.
Nantinya, sebagai pihak pengiklan kamu memiliki pilihan untuk mengatur tampilan iklan ke pengguna tertentu berdasarkan usia, lokasi, hobi, gender, dan sebagainya.
2. Email Marketing
Jenis iklan online kedua adalah email marketing. Walaupun tidak seramai iklan di media sosial tapi memang masih jadi salah satu pilihan yang efektif di era digital. Jenis iklan satu ini bukan hanya tepat untuk pelanggan tetap tapi juga beberapa pelanggan potensial yang baru.
3. Sponsorship
Jenis iklan yang ketiga adalah sponsorship, yaitu kerja sama antara pemilik bisnis dengan pihak ketiga. Di mana pihak ketiga tersebut memiliki pengaruh besar ke audiens, seperti artis, influencer, selebgram, youtuber, atau bisa juga public figure lainnya.
4. Contextual Advertising
Jenis iklan yang keempat adalah Contextual Advertising. Iklan online satu ini biasanya akan muncul secara otomatis sesuai dengan konteks atau topik yang sering dicari oleh pengguna internet.
5. Search Engine Marketing (SEM)
Jenis iklan yang kelima adalah SEM, biasanya akan muncul di hasil pencarian Google saat sedang mencari informasi dari suatu topik. Cara kerja dari iklan jenis ini yaitu muncul secara otomatis saat topik yang relevan dicari oleh pengguna internet.
Bagi kamu yang tertarik, iklan SEM satu ini biasanya memiliki sistem pembayaran per klik atau disebut juga sebagai Pay per Click (PPC). Jadi, pihak yang menggunakan jasa iklan online hanya membayar setiap kali ada yang mengklik.
Itulah beberapa jenis iklan online yang hingga saat ini masih efektif untuk dilakukan dalam promosi bisnis. Selain memperhatikan promosi produk-produk bisnis, pastikan juga untuk melakukan pengelolaan dengan efektif dan efisien, ya.

Iklan Online Menurut Google AI
Iklan online adalah bentuk promosi yang menggunakan internet atau platform digital untuk menjangkau target pasar, dengan tujuan menarik perhatian dan meningkatkan kesadaran merek.
Berikut adalah beberapa poin penting tentang iklan online:
- Pengertian:Iklan online, juga dikenal sebagai iklan digital atau iklan internet, adalah segala bentuk periklanan yang menggunakan internet sebagai media penyampaian.
- Tujuan:Tujuan utama iklan online adalah untuk mempromosikan produk atau jasa, meningkatkan brand awareness, mendorong penjualan, dan meningkatkan lalu lintas ke situs web.
- Platform:Iklan online dapat ditempatkan di berbagai platform digital, seperti media sosial (Facebook, Instagram, Twitter, dll), mesin pencari (Google, Bing), situs web, email, dan platform video (YouTube, TikTok).
Keuntungan Beriklan:
- Targeting yang lebih spesifik: Iklan online memungkinkan pengiklan untuk menargetkan audiens berdasarkan demografi, minat, perilaku, dan lokasi.
- Pengukuran dan analisis yang akurat: Platform iklan digital menyediakan data terperinci tentang kinerja kampanye, sehingga pengiklan dapat mengukur ROI (Return on Investment) dengan lebih akurat.
- Biaya yang lebih terjangkau: Iklan online seringkali lebih murah daripada iklan konvensional, seperti iklan cetak atau televisi.
- Fleksibilitas dan interaktivitas: Iklan online memungkinkan pengiklan untuk berinteraksi secara langsung dengan audiens dan menyesuaikan kampanye mereka secara dinamis.
Jenis-jenis iklan online:
- Iklan Display: Iklan yang ditampilkan sebagai banner, gambar, atau video di situs web atau aplikasi.
- Iklan Pencarian (Search Ads): Iklan yang muncul di hasil pencarian mesin pencari, seperti Google Ads.
- Iklan Media Sosial: Iklan yang ditampilkan di platform media sosial, seperti Facebook Ads atau Instagram Ads.
- Email Marketing: Iklan yang dikirimkan melalui email kepada daftar pelanggan atau prospek.
- Video Marketing: Iklan yang menggunakan video sebagai media utama, seperti iklan di YouTube.
Contoh:
- Iklan banner yang muncul di situs web saat Anda sedang browsing.
- Iklan di hasil pencarian Google saat Anda mencari produk tertentu.
- Iklan di feed media sosial Anda.
- Email promosi yang Anda terima dari toko online favorit Anda.
- Iklan di YouTube sebelum atau selama video yang Anda tonton.
Dengan memanfaatkan iklan online secara efektif, bisnis dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, meningkatkan penjualan, dan membangun merek yang kuat.